Banyak Sampah Anorganik Di Rumah? Mari Olah! Begini Caranya

Photo by MabelAmber
Sering kali, kita menghasilkan sampah anorganik secara tidak sadar. Bayangkan, sudah berapa banyak barang, mulai dari botol, kaleng, hingga kardus yang ada di sudut-sudut rumah.
Jangan terlalu lama membiarkan barang-barang tersebut memenuhi ruang penyimpanan di rumah. Ada baiknya, Anda melakukan pengolahan atas sampah-sampah anorganik tersebut.
Pengolahan tidak cuma membuat rumah Anda lebih rapi. Pengolahan punya sumbangsih yang besar terhadap kebersihan lingkungan, bahkan mampu bernilai tinggi apabila diolah dengan panduan yang tepat.
5 Cara Mengolah Sampah Anorganik di Rumah
Anda harus tahu bahwa banyak orang yang tidak terbiasa memilah sampah di rumahnya. Mereka cenderung membuang secara bersamaan.
Nah, kebiasaan membuang sampah tanpa memilah dulu termasuk salah satu alasan dari pengolahan sampah anorganik di rumah yang dianggap sulit, padahal tidak sama sekali.
Ini hanya perlu membiasakan diri saja. Tanpa berlama-lama, berikut adalah cara mengelola sampah jenis anorganik di rumah.
1. Mengategorikan Sampah berdasarkan Jenis
Langkah pertama adalah mengelompokkan sampah berdasarkan jenis. Pisahkan antara kaleng, plastik, gelas, kaca.
Ada beberapa macam sampah yang susah didaur ulang, makanya kita perlu mengenal setiap karakteristiknya.
Contohnya saja, plastik saset dan gelas plastik berbahan tipis. Keduanya memang sulit diproses. Sementara kaca gampang melebur, tetapi bobotnya sangat berat dan gampang pecah. Maka dari itu, biaya pengangkutan kaca menjadi tinggi.
2. Cuci dan Keringkan Dahulu
Sebelum benar-benar diolah, sampah yang sudah dipisah pun harus Anda cuci. Pencucian begitu penting dalam proses ini.
Selain menghilangkan bau sampah, mencuci pun dapat membersihkannya. Setelah selesai, jemur sampah-sampah Anda hingga mengering.
3. Memanfaatkan Kembali Sampah yang Ada
Memanfaatkan kembali sampah anorganik, seperti botol, kardus, dan kaleng merupakan salah satu cara mengurangi pencemaran lingkungan.
Anda bisa mengolah barang-barang yang tergolong bekas itu menjadi karya berharga dengan mesin press hidrolik.
Baca Juga: Manfaatkan Sampah Daun Kering Untuk Dijadikan Kompos
4. Berikan kepada Pihak Bank Sampah
Setelah Anda memilah, sebaiknya berikan kepada pihak bank sampah. Tidak hanya mengurangi limbah, langkah ini juga bisa memberi manfaat ekonomi karena sampah yang Anda setor biasanya memiliki nilai penukaran uang.
5. Ubah Menjadi Barang Kreatif dan Unik
Manfaatkan waktu luang Anda dengan membuat barang-barang kreatif yang unik dan bisa dijual. Contohnya, kaleng bekas cat yang bisa Anda jadikan pot bunga.
Membuat karya tidak hanya mengasyikan, melainkan juga memiliki nilai bisnis (tergantung pasar).
Bahkan, tidak sedikit UMKM yang mulai mendaur ulang sampah dengan sederhana, kemudian berkembang jadi usaha kerajinan berbasis limbah.
Apa Pengolah Sampah Anorganik yang Saya Butuhkan?
- Mesin press hidrolik: Dapat memadatkan botol plastik, kaleng, dan kardus. Tekanannya yang tinggi membuat pengolahan menjadi lebih ringkas dan gampang disimpan.
- Mesin pencacah plastik: Alat yang dapat memotong plastik. Ukurannya menjadi kecil. Anda bisa mendaur ulang serpihan tersebut.
- Mesin pemilah: Dapat memisah sampah berdasarkan bahan dasarnya, seperti kertas dan plastik. Pemilah ini dapat membantu mempercepat proses daur ulang.
Keuntungan Mengolah Sampah Anorganik di Rumah
Mengelola sampah anorganik di rumah membawa beragam manfaat untuk penghuninya. Rumah terasa bersih dan leluasa. Sampah-sampah yang tadinya menumpuk, kini telah dikelola dengan baik.
Tidak hanya keuntungan pribadi, barang-barang limbah yang bermanfaat dapat menguntungkan bank sampah. Anda akan memperoleh uang, sementara pihak bank memperoleh daur ulang yang mampu disetorkan ke pihak pengelolaan.
Pada intinya, mengolah sampah padat dapat mendatangkan keuntungan finansial dan membuat lingkungan menjadi positif.
Terutama zaman sekarang yang segalanya berbasis teknologi. Nah, bagi Anda yang ingin memanfaatkan mesin pengolah sampah, hubungi 081215778768 klik WhatsApp di bawah ini!