(Sumber: bluebudgie/Pixabay)
Berjuta-juta ton sampah terhasilkan di Indonesia pada setiap tahunnya. Pengolahan kembali menjadi upaya untuk menangani jenis-jenis sampah yang ada di negara ini.
Namun sayang, banyak sampah yang masih berakhir di TPA tanpa pemilahan, padahal sebagian jenis sampah berpeluang didaur ulang kemudian dijual kembali.
Nah, dalam artikel ini, penulis akan memberi informasi mengenai jenis-jenis sampah di lingkungan sekitar yang bernilai serta dapat dimanfaatkan. Ingin tahu pembahasan lebih dalam? Mari, baca artikel ini hingga tuntas.
Sampah organik adalah sisa-sisa apa pun yang berasal dari manusia, hewan, dan tumbuhan. Ciri khas dari tipe organik adalah waktu mengurai yang terbilang singkat. Hal itu disebabkan sifat alamiahnya.
Ada dua model dari sampah organik, yaitu basah dan kering. Jika sifatnya basah, bisa dipastikan sampah tersebut menimbulkan bau tidak sedap (cenderung busuk).
Beberapa contoh dan bentuk daur ulang dari sampah organik:
Sayuran bisa menjadi sampah apabila tidak diolah. Biasanya, memang ada bagian dari sayur yang tidak dibutuhkan. Oleh karenanya, lebih sering dibuang di tempat sampah.
Namun sekarang, alangkah baiknya kelola sayuran-sayuran, seperti batang kangkung, tomat, daun sawi, dan kulit kentang sisa dengan bijak.
Anda bisa mencampur sayuran bersama sampah lainnya untuk membuat pupuk alami. Berguna untuk tanah dan tanaman kebun Anda.
Nasi adalah makanan penuh gizi. Akan tetapi, ketika menjadi limbah, rasanya lebih bagus diolah ulang saja menjadi produk lain. Masih sama, nasi basi dapat dijadikan pupuk cair.
Nasi yang basi memiliki mikroba POC yang membantu tanah subur dan penyerapan unsur hara tanaman. Jadi, sampah tersebut terbilang tidak bisa diremehkan sekalipun tampak tidak layak pakai.
Sering kali seseorang yang memakan buah, tentu mengupas kulitnya dahulu. Nah, daging buah dimakan, kulitnya pun bisa dijadikan ekoenzim (cairan serbaguna). Anda bisa membuatnya dari kulit pisang, apel, dan lainnya.
Jika Anda mempunyai sisa kayu, mungkin sisa bahan pembangunan atau apa pun itu, daur ulang saja. Hal itu lebih baik daripada dibiarkan tanpa penanganan. Sebab, kayu yang dibuang sembarangan bisa menyebabkan bencana banjir.
Kayu dapat dijadikan serbuk kayu yang diolah lebih lanjut menjadi briket atau pupuk. Selain itu, versi utuhnya bisa dijadikan meja, kursi, dan lemari baru.
Baca Juga: Ide Bisnis Ramah Lingkungan Dari Sampah Yang Menjanjikan
Jenis sampah kedua yang juga bisa diubah menjadi produk baru adalah anorganik. Anorganik adalah sampah yang asalnya dari bahan-bahan tertentu, biasanya kaca, besi, plastik, dan sebagainya.
Sampah anorganik sulit sekali diurai. Sekalipun ada yang bisa, waktunya sangat lama, dan itu bervariasi. Kesulitannya dalam mengurai bersama alam disebabkan bahan sintetik yang menjadi asal-muasalnya.
Beberapa contoh dan bentuk daur ulang dari sampah anorganik:
Material sintetis yang sering kita pakai untuk bungkus makanan, minuman, hingga kemasan belanja ini punya waktu mengurai yang tidak menentu, ratusan bahkan ribuan tahun. Itu pun juga tergantung jenisnya.
Plastik memiliki simbol yang perlu diketahui guna membedakan jenis bahannya. Ada tujuh simbol, yakni angka 1 untuk PET, 2 untuk HDPE, 3 untuk PVC, dan seterusnya.
Jenis plastik sendiri ada yang tipis (seperti kantung kresek) dan tebal (seperti botol oli dan minuman). Jika ingin membuat sebuah karya dari plastik, semua bisa dilakukan tanpa harus membuang banyak tenaga.
Misalnya, Anda ingin membuat papan atau kursi dari plastik. Gunakan mesin hot press agar lebih cepat dalam membuat lembaran demi lembaran. Untuk mendinginkan lembaran lebih cepat, manfaatkan cold press.
Kaca termasuk salah satu jenis sampah anorganik yang dapat didaur ulang berkali-kali tanpa mengurangi mutunya. Limbah kaca berasal dari botol minuman, toples, wadah kosmetik, dan lain sebagainya.
Mendaur ulang kaca biasanya membutuhkan proses penghancuran menjadi serpihan. Kemudian, serpihan dilebur kembali menjadi produk baru. Misalnya, hiasan, tempat makan, dan botol baru.
Biar semakin mudah dan tidak berisiko tinggi, shredder double shaft bisa diandalkan. Dengan tipe pisau yang berbeda, sekelas kaca pun tercacah dengan baik.
Baca Juga: Bahaya, Inilah 5 Dampak Negatif Sampah Plastik Bagi Kesehatan Tubuh
Logam adalah material kimia yang kuat, berkilau, dan keras. Limbah yang satu ini tidak sulit apabila ingin didaur ulang. Cukup dileburkan, kualitasnya pun tidak berkurang.
Banyak barang yang dapat dihasilkan ulang dari logam secara mudah, di antaranya tempat pensil, asbak, dudukan dari besi bekas, dan gantungan kunci.
Mengetahui begitu banyak jenis sampah, mulai dari yang sering ditemui sehari-hari, seperti sayuran, hingga yang tergolong rumit. Semua memiliki karakteristik dan cara mengolahnya sendiri.
Bila Anda tertarik dengan bisnis produk hasil daur ulang, konsultasikan kepada Madanitec. Madanitec selalu siap bekerja sama, membantu para pengelola di bidang sampah.
Kami akan memberikan rekomendasi alat dan mesin yang cocok digunakan dalam kebutuhan Anda. Setiap mesin memiliki spesifikasi berbeda. Oleh karenanya, harga pun bervariasi.
Namun tenang, konsumen akan memperoleh diskon khusus untuk setiap produk. Tidak hanya diskon, konsumen juga mendapatkan garansi perbaikan sehingga tidak perlu mengeluarkan biaya dalam kurun waktu tertentu.
Jelajahi jenis-jenis sampah yang bisa Anda manfaatkan dan hubungi 081215778768 (WhatsApp) untuk memperoleh informasi lengkap.
